Pizza, salah satu masakan khas dari negara Italia, sudah terkenal ke seluruh indonesia. Tapi pasta ? Jujur saya juga jarang makan, hanya sering mendengar namanya saja. Iseng – iseng saya mencoba makan di Warung Pasta, Jl. Ganesha no.3 Bandung. Tempatnya mudah ditemui, persis di depan RS. Borromeus ada jalan menuju ITB Bandung ( sebelah kiri jalan ). Pertama melihat daftar menu, saya dibuat bingung ( maklum anak desa ), nama makanan terasa asing, tetapi untunglah di setiap menu makanan berisikan sedikit penjelasan.
Cara memesannya pun cukup berbeda, urutannya sebagai berikut :
1. Pilih sausnya
2. Pilih ukurannya
3. Pilih pastanya
4. Makan dengan nikmat !
Saus yang dipilih bisa saus biasa atau saus panggang, untuk ukuran biasanya setiap menu memiliki ukuran masing – masing, yaitu : small, medium, large yang tentu harganya pun berbeda – beda . Option dari pastanya pun lengkap, yaitu : spaghetti, fusilli, fettucinne, linguenne, penne, fresh pappardelle. Selama ini saya hanya tahu pasta model spaghetti dan fettucinne saja ( tambah keliatan ndeso hahaha..). Jam buka restaurant mulai 10.00 – 24.00, kalau weekend bisa sampai jam 01.00. Warung pasta ini pun sudah membuka di berbagai kota, antara lain Jakarta, Yogyakarta, Batam. Kita pun bisa memesan tempat sebelumnya ( telp. 022 – 2500416 ).
RASA :
Saya memesan menu : Minestrone Soup ( sebagai pembuka ), Pasta panggang Meat Lover – fusilli Large ( Makanan utama ), dan Banana Blue ( minuman ). Pertama – tama kita kupas dulu makanan pembuka, Minestrone Soup yang katanya salah satu menu favorit dari orang italia, rasa dari kuahnya asam – asam segar, yang terdiri dari daun bawang, smooked beef, wortel yang dipotong kecil, macaroni, dan tomat. Berlanjut pada menu utama, Pasta panggang Meat Lover, langsung mencoba bagian tengah dari menu ini, hmm….lezat…sangat kentara sekali rasa keju dan smooked beef panggang, terdapat juga sosis dan daging sapi yang sudah dipotong-potong kecil. Yang kurang pas menurut saya adalah saus panggang yang tidak merata pada semua bagian makanan, jadi yang tidak terkena saus rasanya datar – datar saja. Kalau menurut anda keju yang diberikan kurang banyak, kita bisa menaburkan bubuk keju yang sudah disediakan di setiap meja. Terakhir adalah Banana Blue, menurut dari daftar menu yang saya lihat minuman ini terdiri dari kombinasi blueberry, pisang, dan susu yang rasanya delicious. Kombinasi yang sangat mantap, rasa pisang dan susunya (ehhhmmmmm….paling takjub dengan menu ini ).
Sumber : kakankkunta.wordpress
Lihat juga :
wine
dim sum
steak
burger king
hanamasa
soto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar